-->

Iklan Header


Apa Dampak Negatif Autobid Gojek?

Nyatanya, ada beberapa kerugian dari autobid Gojek ini entah itu dari pelanggan yang order, driver lain yang menerima order secara manual atau bahkan dari perusahaan Gojeknya sendiri. 
Silahkan baca Apa Itu Autobid Gojek? yang sudah kami bahas sebelumnya.


Mari kita bahas satu per satu Apa Dampak Negatif Autobid Gojek?

1. Kerugian Autobid Gojek bagi Pelanggan

Berdasarkan informasi yang didapat dari Hipwee, kami bisa merangkum cerita dari seorang pelanggan yang menjadi korban autobid Gojek. Saat jam pergi dan pulang kerja, biasanya order ojek online akan meningkat drastis sehingga akan memengaruhi frekuensi orderan.

Ini juga dirasakan oleh seorang pelanggan, sebut saja RA yang saat itu sedang buru-buru pergi bekerja dan akhirnya menunggu untuk order Gojek. Saat ia menekan tombol order, ternyata langsung mendapat driver saat itu juga.

Sayangnya, ia menunggu cukup lama dan tidak menerima panggilan apapun dari driver tersebut. Hingga akhirnya ia menelepon berinisiatif melepon driver tersebut, namun driver Gojeknya malah tidak tahu mendapat penumpang.

Padahal, si RA sudah menunggu lama dan kemudian ia mencari driver yang lain. Mungkin ada banyak penumpang yang mengalami kejadian seperti pengalaman RA ini. Sudah nunggu lama-lama, eh malah drivernya belum berangkat. Kan kesel!

2. Kerugian Autobid Gojek bagi Driver Lain

Bukan hanya penumpang saja yang mengalami kerugian, sesama driver Gojek juga merasakan dampak yang cukup signifikan. Sesama driver memang sejaitnya saling berebut orderan, namun kalau ada yang menggunakan autobid maka akan timbul persaingan tidak sehat.

Ada yang orderannya numpuk, ada juga yang tidak kebagian order. Padahal, saat itu orderan sedang banyak-banyaknya.

3. Kerugian Autobid Gojek bagi Perusahaan

Dampak akibat autobid Gojek juga dirasakan perusahaan karena akan mengurangi reputasi perusahaan itu sendiri. Banyak pelanggan dan driver yang komplain, bisa juga server Gojek menjadi down. Hal ini tentu akan membuat beban perusahaan terasa semakin berat saja.
Selengkapnya, Anda bisa menyimak beberapa ulasan terkait Jenis-jenis Pelanggaran Driver Gojek yang sering dilakukan. Dengan begitu, Anda bisa lebih mengetahui dampak dari sistem auto bid Go-jek ini.

Bisakah Autobid Ketahuan oleh Pihak Gojek?

Jawabannya adalah bisa saja. Secara logika, waktu normal antara order dari pelanggan dengan driver yang menerima order membutuhkan waktu tertentu. Kalau biasanya rata-rata mengmabil order memakan waktu 30 detik, maka dengan autobid seorang driver mungkin hanya butuh 20-25 detik saja. Itu pun tanpa harus memencet tombol order!

Jadi, meski banyak orderan yang masuk, pihak Gojek akan curiga karena ada hal yang tidak wajar.

Apakah Driver yang Melakukan Autobid Gojek akan Terkena Sanksi?

Kalau ketahuan, pihak Gojek mungkin akan memberikan teguran terlebih dahulu. Dan jika tetap masih melakukannya, maka bisa saja driver tersebut akan terkena Suspend.

Memang ada baiknya kalau driver Gojek itu tetap mematuhi kebijakan yang berlaku agar tidak merugikan berbagai pihak. Selain bisa bersaing dengan sehat, pekerjaan yang dijalani tentu jauh lebih berkah dan halal dibanding melakukan tindakan ilegal yang dilarang Gojek.
Hal ini juga akan mengurangi risiko terkena sanksi atau suspend dari Gojek.

Intinya, menggunakan autobid Gojek itu ibarat pedang dua sisi. Ada yang merasa diuntungkan, ada juga yang merasa dirugikan. Jauh lebih baik tentunya kalau kita menghindari dilema ini dengan menerima order secara manual.

0 Response to "Apa Dampak Negatif Autobid Gojek?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1 (Feed)

Iklan Tengah Artikel 2 (Inline)

Iklan Bawah Artikel